Installasi Proxmox di VMware berbasis debian 11



Assalamualaikum wr.wb. 
kali ini saya akan menjabarkan apa itu proxmox, kegunaan nya, cara kerja dan juga langkah langkah installasi di sistem operasi debian 11. berikut adalah materi dari proxmox.

Pengertian Proxmox

Proxmox adalah sebuah platform virtualisasi open-source berbasis Linux (Debian) yang digunakan untuk menjalankan dan mengelola mesin virtual (VM) dan container. Proxmox menggunakan dua teknologi utama:

  • KVM (Kernel-based Virtual Machine) untuk virtualisasi penuh (full virtualization).

  • LXC (Linux Container) untuk virtualisasi ringan (lightweight virtualization).

Proxmox VE (Virtual Environment) menyediakan antarmuka berbasis web untuk manajemen, dan mendukung fitur enterprise seperti high availability (HA), clustering, backup terjadwal, serta integrasi dengan berbagai storage.


Kegunaan Proxmox

  1. Menjalankan Mesin Virtual
    Anda bisa membuat dan mengelola banyak VM dari satu server fisik, baik Windows maupun Linux.

  2. Menjalankan Container (LXC)
    Cocok untuk deployment aplikasi ringan dengan resource rendah seperti Docker, web server, dll.

  3. Clustering
    Menggabungkan beberapa server fisik (node) untuk manajemen terpusat dan failover otomatis.

  4. Backup dan Restore
    Mendukung backup terjadwal dan snapshot VM atau container.

  5. Firewall dan Keamanan
    Terdapat firewall terintegrasi untuk setiap VM dan container.

  6. Manajemen Storage
    Mendukung berbagai jenis storage: local, NFS, iSCSI, Ceph, ZFS, dan lainnya.

  7. High Availability (HA)
    Jika satu node gagal, VM akan otomatis dipindahkan ke node lain (jika diatur).


Cara Kerja Proxmox

  1. Instalasi dan Setup

    • Proxmox VE diinstal langsung ke server fisik.

    • Setelah instalasi, Anda bisa mengakses Proxmox lewat antarmuka web (https://IP-Server:8006).

  2. Manajemen Virtualisasi

    • KVM digunakan untuk membuat VM yang sepenuhnya terisolasi, cocok untuk OS yang kompleks.

    • LXC digunakan untuk container yang ringan, lebih hemat resource.

  3. Penyimpanan dan Jaringan

    • Anda bisa menetapkan disk virtual dan konfigurasi jaringan untuk setiap VM atau container.

    • Proxmox mengatur virtual bridge dan VLAN jika diperlukan.

  4. Web GUI dan CLI

    • Proxmox menyediakan Web GUI intuitif untuk pengguna awam dan CLI (command line interface) untuk pengguna mahir.

  5. Cluster dan High Availability

    • Beberapa node Proxmox dapat dikonfigurasi dalam satu cluster untuk manajemen terpusat dan HA.

    • Menggunakan quorum untuk menentukan keputusan cluster (berdasarkan mayoritas node aktif). 


Langkah-langkah install

1. Download ISo Proxmox sesuai ketentuan
2. Masuk ke dalan VMware dan Create a new virtual machine


3. Masukkan ISO Proxmox yg sudah di download


4.Pilih guest operating system linux dan version lalu next

5.Kalian bisa mengganti namanya dan juga bisa sesuaikan location penyimpanan jika sudah next
6.kalian sesuaikan dengan kebutuhan kalian
7.Kalian pilih " customize hardware 
8.kalian sesuaikan memory dengan kebutuhkan kalian lalu kalian pergi ke "network adapter" ganti menjadi "Bridged" jika sudah pilih close dan tekan "finish"



9. jika sudah kalian jalankan untuk instalasi proxmox

INSTALASI PROXMOX

1.Pilih "install proxmox VE (Graphical)"



2.Pilih "I agree"



3.Next


4.Pilih country Indonesia dan waktu Asia/jakarta




5.Buat password untuk Proxmox kalian dan email


6.buat hostname kalian lalu untuk ip kita sudah dapatkan dari router dan jangan diubah karena kita akan memerlukan ip dhcp


7.Pilih install



8.Login menggunakan root dan masukkan password yang telah dibuat tadi lalu cek ip "ip a" dan selanjutnya " ping 8.8.8.8 "untuk mengecek apakah proxmox kita sudah mendapatkan internet atau tidak



9.buka browser lalu ketikkan alamat ip dan tambahkan port :8006 jika sudah masukkan dengan username root dan untuk passwordnya sama seperti yang kita buat tadi, Kita download template nya dulu jika sudah maka statusnya ok








10.Pilih Create Ct
11.Masukkan hostname dan kalian buat password jika sudah pilih next



12.Kita pilih template yang telah kita download tadi



13.Bagian ini kita next atau kalian bisa isikan sesuai dengan kebutuhan kalian



                                   

14.Bagian network kalian ubah ipv4 menjadi DHCP


15.Next
16.Pilih Finish lalu tunggu sampai ok


17.klik start lalu pilih console untuk masuk ke debian, 
Masuk menggunakan root dan password yang telah dibuat tadi lalu cek ip dan kita cek apakah kita mendapatkan internet atau tidak , maka kita ping google

17.Lalu ketik nano /etc/ssh/sshd_config untuk mengedit agar bisa di remote
18.hapus # di bagian port 22 dan permit login ubah menjadi yes

 19.setelah itu restart ssh dengan systemctl

 20.lalu coba remote menggunakal device lokal bisa menggunakan PUTTY CMD dan kalau mau di handphone bisa menggunakan termius

 
Sekian pengertian dan cara installasi Proxmox pada Debian 11, semoga bermanfaat.
Wassalamualaikum wr.wb.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONFIGURASI DHCP SERVER PADA DEBIAN 10

KONFIGURASI FTP SERVER DEBIAN 10